Jumat, 30 Desember 2011

AKTIVA

Aktiva merupakan manfaat ekonomis di masa yang akan datang yang diharapkan diperoleh suatu unit usaha/perusahaan sebagai hasil transaksi di masa lalu. Dari pengertian tersebut diperoleh kesimpulan bahwa aktiva mempunyai 3 unsur untuk menjadi aktiva yaitu :
1. Kemungkinan mempunyai manfaat di masa yang akan datang baik
    secara langsung maupun tidak langsung.
2. Selain mendapat manfaat juga dapat mengawasi manfaatnya tersebut
3. transaksi-transaksi yang menyebabkan timbulnya hak bagi perusahaan untuk memperoleh dan mengawasi  manfaat tersebut sudah terjadi.
   Macam-macam aktiva :

1. Aktiva Lancar 

Merupakan uang kas dan aktiva lain-lain yang diharapkan dapat direalisasikan menjadi uang kas/dijual/dikonsumsi selama satu tahun pembukuan. Di dalam aktiva lancar yang terdapat di laporan keuangan neraca disusun berdasarkan urutan tingkat likuiditas, yang berarti aktiva yang paling likuid akan diletakkan pada bagian yang paling atas.


Pos-pos yang masuk dalam aktiva lancar :
- Kas/setara kas/bank contohnya cek, pos wesel.
- Surat berharga jangka pendek.
- Piutang dagang dan piutang wesel.
- Piutang pegawai, piutang pihak lain, piutang anak perusahaan yang akan diterima dalam waktu 1 tahun.
- Persediaan : persediaan barang dagangan, persediaan bahan baku,barang dalam proses,barang jadi, bahan
   pembantu.
- Biaya dibayar di muka : biaya dibayar di muka atas asuransi, sewa dll. 
Pos-pos aktiva yang masuk dalam investasi jangka panjang :
- Investasi jangka panjang surat berharga : saham,wesel jangka panjang dll
- Investasi ke anak perusahaan
- Investasi aktiva tetap berujud yang belum digunakan untuk usaha.
- dll
Aktiva tetap berwujud
Merupakan aktiva yang digunakan lebih dari 1 tahun pembukuan dan tidak untuk dijual namun untuk mendukung usaha entitas usaha.
- Tanah
- Gedung
- Mesin
- Kendaraan
- dll.
Aktiva tetap tidak berwujud
Merupakan hak jangka panjang tapi sifatnya tidak berwujud yang dimiliki perusahaan.
- Goodwill
- Hak Paten
- Merek Dagang
- Hak Cipta
- dll.
Aktiva lain-lain 
Merupakan aktiva yang tidak dapat dikelompokkan menjadi ktiva seperti di atas, sebagai contoh adalah bangunan dalam proses pengerjaan.  

0 komentar:

Posting Komentar